Secara garis besar untuk produktifitas tanaman membutuhkan unsur hara dari berbagai sumber yaitu:
- Kandungan unsur hara alamiah tanah setempat. Tanah secara alami telah mengandung lengkap semua unsur hara yang diperlukan oleh tanaman.
- Pemberian pupuk an-organik/kimia (terutama unsur hara makro). Pada tanah-tanah yang normal (tidak rusak) sebenarnya hanya membutuhkan pupuk kimia kurang lebihnya 30%-50% saja dari rata-rata dosis rekomendasi sekarang (semisal padi membutuhkan pupuk urea (N), SP-36 (P) dan KCl kurang lebih 600kg)
- Pemberian pupuk organik (terutama unsur mikro). Dengan memperhatikan kondisi tanah pertanian di Indonesia sesuai gambaran di atas , maka sebenarnya pada tanah-tanah pertanian kita terdapat sisa deposit unsur makro dari timbunan sisa pupuk kimia yang tidak dapat dimanfaatkan oleh tanaman. Disinilah terutama peran Pupuk SUPERNASA diperlukan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar